LUWU – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Luwu mengambil peran penting dalam Rapat Kerja Daerah yang dipadukan dengan Expo Kreatif Andalan 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Dekranasda Sulsel di Trans Studio Mall Makassar dan berlangsung selama lima hari, mulai Rabu (19/11/2025) hingga Minggu (23/11/2025).
Acara bertema “Karya Kreatif, Branding Efektif, Go International” tersebut dihadiri Ketua Dekranasda Luwu, Kurniah Patahudding, didampingi Wakil Ketua, Nilasari Dhevy Bijak P, Sekretaris, Sairah, serta Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kabupaten Luwu, Rahimullah.
Keikutsertaan Dekranasda Luwu menjadi bentuk komitmen dalam memperkuat sektor ekonomi kreatif dan memperluas eksposur bagi pengrajin serta UMKM lokal.
Beragam produk unggulan dari 24 kabupaten/kota se-Sulsel turut ditampilkan dalam ajang ini, mulai dari wastra, kriya, kuliner khas daerah, hingga inovasi produk modern berdaya saing tinggi.
Ketua Dekranasda Luwu menegaskan bahwa Expo Kreatif Andalan memberikan kesempatan strategis bagi pelaku usaha di Luwu untuk menembus pasar yang lebih luas.
“Expo Kreatif Andalan adalah momentum penting untuk memperluas jaringan, meningkatkan kualitas, dan memperkenalkan kerajinan khas Luwu agar mampu bersaing, bukan hanya nasional tetapi juga internasional,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, pengunjung dapat menikmati rangkaian agenda menarik seperti Pameran Wastra Sulsel, Parade Wastra 24 Kabupaten/Kota, penyerahan bantuan peralatan ATBM, presentasi produk, workshop kerajinan, talkshow inspiratif, hingga penyerahan piagam kepada mitra Dekranasda Sulsel.
Expo ini juga diwarnai sejumlah kompetisi untuk mendorong kreativitas pelaku industri kreatif, mulai dari lomba desain stan, kompetisi produk kriya, desain tas, hingga kompetisi produk wastra.
Melalui partisipasi aktif pada Expo Kreatif Andalan 2025, Dekranasda Kabupaten Luwu berharap identitas kerajinan daerah semakin kuat dan UMKM lokal memiliki peluang lebih besar menjangkau pasar nasional hingga internasional.
Langkah ini sekaligus menjadi dorongan nyata dalam membangun pertumbuhan ekonomi kreatif yang berkelanjutan di Kabupaten Luwu.

















